Abidzar Al Ghifari Tak Khawatir Kehilangan Pekerjaan Gegara Pro Palestina
loading...
A
A
A
JAKARTA - Abidzar Al Ghifari jadi satu dari sekian banyak public figure yang mendukung warga Palestina yang menjadi korban serangan Israel. Bahkan ia juga tidak khawatir akan kehilangan pekerjaan lantaran pro Palestina.
"Kita pun nggak perlu khawatir akan kehilangan pekerjaan atau apa pun ya," kata Abidzar Al Ghifari di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (12/11/2023).
"Karena ya kalau misalkan untuk kemanusiaan atau untuk amal jariyah kita nanti di akhirat maksudnya, hal-hal seperti ini tidak perlu dipikirkan pasti ada jalan rezekinya," tambah putra almarhum ustadz Jefri Al Buchori tersebut.
Pemain film Balada si Roy itu mengatakan, tidak perlu memulai dengan hal yang berbau materi atau uang. Cukup dengan berdoa bersama, mengunggah ulang postingan para korban dari serangan Israel di media sosial sudah ikut membantu.
"Sesimpel kita berdoa bersama, kita salat berjamaah itu udah sesuatu yang waw. Apa pun yang bisa kita kasihkan kita kasih, nggak perlu berupa materi. Kita cukup me-repost kondisi di sana pun sudah menaikan rasa kemanusiaan orang-orang lah," jelas Abidzar Al ghifari.
Sehingga tidak ada lagi kata tidak bisa berbuat apa-apa untuk warga Palestina.
"Nggak ada kata yang 'nggak ngapa-ngapain'. Kalian bisa lah doing something. Salah satu jawaban kalau ditanya Allah, 'apa kontribusi kamu untuk saudara di Palestina?' Ini kontribusi kita," pungkas Abidzar Al Ghifari.
Lihat Juga: Kisah Pascal, Diaspora Lulusan University of Notre Dame yang Geluti Dunia Teater di New York
"Kita pun nggak perlu khawatir akan kehilangan pekerjaan atau apa pun ya," kata Abidzar Al Ghifari di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (12/11/2023).
"Karena ya kalau misalkan untuk kemanusiaan atau untuk amal jariyah kita nanti di akhirat maksudnya, hal-hal seperti ini tidak perlu dipikirkan pasti ada jalan rezekinya," tambah putra almarhum ustadz Jefri Al Buchori tersebut.
Pemain film Balada si Roy itu mengatakan, tidak perlu memulai dengan hal yang berbau materi atau uang. Cukup dengan berdoa bersama, mengunggah ulang postingan para korban dari serangan Israel di media sosial sudah ikut membantu.
"Sesimpel kita berdoa bersama, kita salat berjamaah itu udah sesuatu yang waw. Apa pun yang bisa kita kasihkan kita kasih, nggak perlu berupa materi. Kita cukup me-repost kondisi di sana pun sudah menaikan rasa kemanusiaan orang-orang lah," jelas Abidzar Al ghifari.
Sehingga tidak ada lagi kata tidak bisa berbuat apa-apa untuk warga Palestina.
"Nggak ada kata yang 'nggak ngapa-ngapain'. Kalian bisa lah doing something. Salah satu jawaban kalau ditanya Allah, 'apa kontribusi kamu untuk saudara di Palestina?' Ini kontribusi kita," pungkas Abidzar Al Ghifari.
Lihat Juga: Kisah Pascal, Diaspora Lulusan University of Notre Dame yang Geluti Dunia Teater di New York
(tsa)